Tempat wisata di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Selatan ini telah ditutup sejak Senin hingga waktu yang tidak ditentukan dalam upaya meminimalkan penyebaran virus Corona tipe baru atau COVID-19.
“Berdasarkan hasil pertemuan satgas untuk percepatan penanganan COVID-19 Pesisir Selatan, sejak kemarin semua tempat wisata ditutup,” kata kepala Hubungan Masyarakat dan Protokol Rinaldi di Painan, Senin.
Objek wisata di Pesisir Selatan tidak hanya populer bagi wisatawan di W Sumatra tetapi juga secara nasional dan internasional.
Penutupan atraksi dilakukan untuk beberapa waktu mendatang dan akan dibuka kembali setelah serangkaian evaluasi dilakukan.
“Dengan situasi saat ini jika objek wisata dibuka, masyarakat di sekitar objek wisata dan pelaku pariwisata rentan terhadap paparan COVID-19,” tambahnya.
Pesisir Selatan adalah sebuah kabupaten di Indonesia yang terkenal dengan objek wisata bahari yang indah, bahkan pada akhir 2017 Mandeh Kawasan Wisata Bahari Terpadu (KWBT) Mandeh di daerah tersebut menempati peringkat pertama dalam kategori Surga Tersembunyi Paling Populer di Penghargaan Pesona Indonesia (API) II.
Di wilayah Mandeh terdapat pulau Sironjong Ketek, wisatawan dapat menikmati pengalaman yang menarik dan menantang dengan melompat dari tangga setinggi 25 meter ke perairan.
Selain Mandeh ada juga Pantai Carocok Painan, di pantai ada berbagai wahana air seperti speed boat, banana boat dan lainnya.
Lalu ada Pulau Cingkuak, di pulau itu ada benteng Portugis. Sampai sekarang sisa-sisa benteng masih dapat dilihat dan banyak wisatawan menggunakannya untuk mengambil gambar.
Tidak jauh dari Pantai Carocok Painan, bukit Langkisau digunakan sebagai lokasi untuk kompetisi paralayang nasional dan internasional.
Di lokasi-lokasi ini wisatawan dapat menikmati keindahan pantai barat pulau Sumatra, kota Painan yang indah hingga samudera Hindia yang luas.
Tidak hanya itu di Pesisir Selatan ada juga objek wisata Pantai Sago, Pantai Tan Sridano, dan objek wisata bahari lainnya yang selalu dikunjungi oleh wisatawan.
